Memasuki Tahun 2025, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta
Barat menerapkan langkah strategis dengan memperluas cakupan pendonor darah ke
berbagai segmen masyarakat. Langkah ini diambil untuk mengatasi kebutuhan darah
yang terus meningkat.
Pada Sabtu, 11 Januari 2025 telah dilaksanakan kegiatan aksi donor darah oleh
PMI Kota Jakarta Barat bekerja sama dengan Karang Taruna Kelurahan Duri Kosambi
Unit RW 012 dan MTs Negeri 8 Jakarta Barat yang bertempat di MTs Negeri 8
Jakarta. Selain Masyarakat Kelurahan Duri Kosambi, kegiatan ini juga menyasar
kepada generasi muda dan pelajar sebagai pendonor darah. Penanggung jawab kegiatan
mengungkapkan bahwa, generasi muda dan pelajar
memiliki potensi besar sebagai pendonor darah sukarela. Menurutnya, dengan
melibatkan generasi muda dalam kegiatan donor darah tidak hanya membantu
memenuhi kebutuhan darah yang terus meningkat, tetapi juga mendidik mereka
untuk peduli dan gemar berbagi terhadap sesama sejak dini dan akan menjadi
kebiasaan yang sangat baik.
Dilibatkannya generasi muda ini karena mereka berusia muda, sehat dan memiliki
potensi besar untuk menjadi pendonor regular yang dapat selalu mengikuti
kegiatan donor darah.
Adapun beberapa syarat yang harus dipenuhi pendonor yang ingin mendonorkan
darahnya diantaranya sehat jasmani dan rohani, usia antara 17 sampai 60 tahun,
tekanan darah sistolik 100 sampai 150 mmHg dan diastolik 60 sampai 100 mmHg,
denyut nadi 50 sampai 100 kali permenit, berat badan lebih dari 45 kg dan sebagainya. Tentunya pemeriksaan secara
intensif dilakukan agar dapat dipastikan darah yang diberikan pendonor merupakan darah yang baik dan tidak bermasalah
saat ditranfusikan kepada pasien yang membutuhkannya.
Pada Kegiatan donor darah ini petugas PMI Kota Jakarta Barat dibantu oleh
anggota Karang Taruna Kelurahan Duri Kosambi Unit RW 012 dan karyawan MTs Negeri
8 Jakarta. Jumlah pendonor yang turut berpartisifasi dalam kegiatan tersebut
sebanyak 70 orang.
humas_mtsn8jkt
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)